Gelar Seminar Nasional, FTIK Hadirkan Kak Seto
“Stop kekerasan pada anak,” pesan Dr. Seto Mulyadi, M.Psi atau Kak Seto saat mengisi Seminar Nasional yang digelar Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan IAIN Palangka Raya, Selasa (21/8) lalu. Pesan itu berulangkali disampaikan pakar psikologi anak itu di hadapan 1500 peserta seminar. Selain mahasiswa FTIK, hadirin juga terdiri dari para dosen, guru-guru PAUD, TK hingga SMA se-Kota Palangka Raya, juga mahasiswa dari kampus-kampus lain di Kota Palangka Raya.
Bertempat di Aula IAIN Palangka Raya, seminar tersebut mengusung tema Peran Pendidik dan Tenaga Kependidikan dalam Menyiapkan Generasi Usia Dini untuk Menghadapi Era Digitalisasi. Kegiatan ini sebagai bagian dari rangkaian menyambut Hari Jadi Ke-3 IAIN Palangka Raya.
Dalam sambutannya, Rektor IAIN Palangka Raya, Dr. Ibnu Elmi, AS.Pelu, menyampaikan pentingnya seminar ini bagi para pendidik dan calon pendidik. Di era milenial ini, anak-anak sejak dini sudah disuguhkan berbagai hiburan dari media-media sosial. Tugas para guru menjadi semakin berat, harus mampu menjaga para generasi muda itu dari dampak negatif smarphone dan media-media sosial.
Para hadirin nampak antusias menyimak paparan Kak Seto yang diiringi musikalisasi. Kak Seto juga sesekali mengajak para peserta bernyayi. Suasanapun terasa segar dari awal hingga akhir. Saat Kak Seto berpamitan keluar panggung, hadirin berebut salaman dan berselfi.
“Alhamdulillah, kami senang dan bangga bisa mendatangkan Kak Seto. Beliau itu seperti artis papan atas, jadwalnya padat,” ungkap Jasiyah M.Pd, Ketua Jurusan Tarbiyah, saat diwawancarai. “Jumlah peserta yang hadir melebihi ekspektasi. Kami tadi cukup kewalahan. Tapi semua berjalan lancar dan sukses,” tambahnya sumringah.
Sesi berikutnya, materi disampaikan Dr. Hidayat Ma’ruf, M.Pd, pakar konseling Islam dari UIN Antasari Banjarmasin. Siangnya setelah zuhur, dilangsungkan Sesi Paralel. Para dosen dan peniliti dari sejumlah perguruan tinggi menyampaikan makalah-makalah hasil penelitiannya. (CP)
